Imperial Pacific International Holdings Ltd, pengembang resor kasino (foto) di pulau Pasifik Saipan, mengatakan pada hari Jumat pihaknya memberikan bantuan untuk penyelidikan oleh "otoritas penegakan hukum setempat". Pengumuman itu menyusul laporan media pada hari Kamis bahwa Biro Investigasi Federal AS (FBI) telah mengeksekusi beberapa surat perintah penggeledahan di Saipan pada hari itu, termasuk di kantor orang yang dilaporkan terhubung dengan Imperial Pacific International.
"Sebuah kantor kelompok di Saipan membantu dalam penyelidikan atas permintaan otoritas penegakan hukum setempat, dan memberikan informasi dan dokumen yang relevan seperti yang dipersyaratkan oleh otoritas penegakan hukum," kata Imperial Pacific International dalam pengajuan ke bursa saham Hong Kong. Pengajuan tidak memberikan rincian tentang informasi dan dokumen yang diberikan kepada pihak berwenang.
Perusahaan menambahkan: "Dewan menegaskan bahwa sepengetahuannya, yang disebutkan di atas tidak memiliki dampak pada operasi harian grup."
Imperial Pacific International saat ini adalah satu-satunya bisnis yang diotorisasi, melalui anak perusahaan, untuk menjalankan kompleks kasino di Saipan - Istana Kekaisaran. Saipan adalah bagian dari Persemakmuran Kepulauan Mariana Utara - juga dikenal sebagai CNMI - yurisdiksi Amerika Serikat.
Pengajuan Imperial Pacific International tidak mengungkapkan hal-hal yang sedang diselidiki oleh otoritas penegak hukum. Ini juga tidak memberikan detail tentang relevansi Imperial Pacific International atau perwakilannya dengan penyelidikan.
"Perusahaan akan terus mematuhi semua persyaratan yang relevan, dan jika perlu, membuat pengumuman lebih lanjut [tentang hal ini] sebagaimana dan ketika diperlukan," kata Imperial Pacific International dalam pengajuan Jumat.
Setidaknya dua media melaporkan pada hari Kamis bahwa FBI telah mengeksekusi pada hari itu pencarian di kantor Gubernur CNMI Ralph Torres, dan di kantor orang-orang yang dilaporkan terhubung ke Imperial Pacific International. Tidak ada laporan media yang memberikan wawasan tentang hal-hal yang diselidiki.
Laporan oleh Guam Daily Post juga mengutip rilis Kamis oleh dua entitas lokal - IPI Holdings Ltd dan IPI LLC - yang terhubung ke Imperial Pacific International. Bunyinya: "Kami ingin meyakinkan orang-orang di CNMI bahwa kami terus menjadi warga negara yang taat hukum dan baik yang bangga dan istimewa menjadi anggota CNMI."
Dokumen itu menambahkan: "Kami ingin [memastikan] karyawan kami, keluarga mereka, vendor, pelanggan, dan penduduk sama bahwa perusahaan kami berniat untuk berhasil dan menjadikan CNMI permata di Pasifik untuk industri permainan kami yang sedang berkembang."
Imperial Pacific International membukukan kerugian hampir HKD1, 88 miliar (US $ 240,3 juta) untuk paruh pertama tahun 2019. Itu dibandingkan dengan laba sekitar HKD79, 0 juta pada periode tahun sebelumnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar